Daihatsu salah satu pabrikan asal jepang yang melegenda di Indonesia. Sebut saja generasi lawas espass (minibus), charade(sedan), Taff (jeep) dan truk (niaga) dengan Bisonnya cukup disegani di era 70 hingga 80 an. Seiring berjalannya waktu daihatsu lebih fokus pada kendaraan keluarga yang kecil namun kompak dan irit. Berikut Agung Ngurah Car ulas sejarah mobil daihatsu di Indonesia
Lahir dengan nama Dihatsu Motor Company (DMC) pada tahun 1951 dan mobil roda 3 yang diberi nama daihatsu bee diproduksi daihatsu pada tahun 1958
Dan daihatsu masuk ke Indonesia tahun 1970an tepatnya 1973 dengan nama PT. Astra Daihatsu Motor (ADM) yang mendapat mandat dari pemerintah menginpor kendaraan daihatsu ke Indonesia. Pada tahun 1976 PT. ADM ditunjuk sebagai agen tunggal, importir dan distributor kalau bahasa sekarangnya ATPM kendaraan daihatsu di Indonesia.
Awalnya daihatsu memasukkan kendaraan produksi pertama mereka, daihatsu Midget atau yang lebih populer disebut bemo hadir ditanah air Indonesia tahun 1965.
Selajutnya daihatsu mulai membuat mobil keluarga seperti halnya toyota dengan kijangnya saat dan pada tahun 1971 muncul generasi ketiga Daihatsu Hijet pick-up di masukkan ke Indonesia. Pada tahun 1976 Dalam ekspor model disebut Daihatsu Cab 550 atau lebih dikenal daihatsu 55 wide
Daihatsu 55 wide inilah yang berkembang terus hingga lahirlah generasi hijet 1000, espass 1600 supervan dan terakhir menjadi neoZebra. Lihat sejarah daihatsu zebra di Indonesia
Begitu juga untuk kendaraan jenis jeep daihatsu sudah mempeloporinya dengan menghadirkan daihatsu Taft Kebo tahun 1977 sampai tahun 1983 yang melahirkan generasi taft GT, Rocky serta Hiline (panjang) minibus dan pickup tahun 1984. Lihat sejarah daihatsu taft di Indonesia
Untuk jenis sedan, daihatsu menghadirkan daihatsu charade 1980 hingga melahirkan bentuk sedan hatback daihatsu winner tahun 1990 hingga penerusnya daihatsu classy yang berhadapan langsung dengan suzuki esteem hingga 1998. Lihat sejarah daihatsu sedan di Indonesia
Terakhir barulah daihatsu membawa mobil niaga truk delta tahun 1979 hingga generasi truk niaga ini bertahan di pertengahan tahun 1995. Lihat sejarah daihatsu truk di Indonesia
Untuk sejarah pabrikan daihatsu diindonesia pada tahun 1978 dibuat pabrik press baja dilanjutkan tahun 1983 pabrik mesin. Pada tahun 1996 pabrik pengecoran alumunium dibangun pula dan terakhir 1998 PT. ADM membeli pabrik di jl. gaya motor, sunter, Jakarta Utara 4 buah pabrik yaitu : pabrik press baja, pabrik mesin, pabrik pengecoran alumunuim dan pabrik perakitan.
Beberapa tonggak sejarah daihatsu seperti tahunn 2004 dimana kolaborasi XeniAvanza dilahirkan dan berlanjut dengan Rush Terios serta duet Agya Ayla. Pada tahun 2005 produksi daihatsu mencapai 1 juta unit dan ekport daihatsu grand max ke jepang. Terakhir tahun 1010 produksi mobil daihatsu sudah mencapai 2 juta unit.
Demikianlah sejarah mobil daihatsu di Indonesia, semoga bermanfaat buat semua sesuai motto daihatsu value for money.
0 komentar:
Post a Comment