Tips membeli mobil baru

Tips membeli mobil baru mengacu pada data mobil baru yang dikeluarkan Polda Metro Jakarta Raya untuk BPKB Kendaraan Roda 4 (mobil) yang valid di Wilayah Jabotabek mencapai angka 3.000 an (30% share nasional) artinya perlu trik khusus supaya tidak salah dalam memilihnya.

Berbagai program sudah dibuat pemerintah untuk mengurangi laju (kebutuhan) mobil Baru mulai dari Pengenaan 3 in 1 di kawasan jalur protokol, peningkatan pajak progresive kepemilikan kendaraan, rencana pembatasan subsidi BBM Premium dan banyak lagi program lainnya tidaklah membuat kebutuhan akan kendaraan bermotor khususnya mobil berkurang malah cenderung naik dari tahun ke tahun.

GAIKINDO selaku wadah dari team penjualan otomotif nasional menjelaskan kebutuhan kendaraan bermotor khususnya mobil baru berbanding lurus dengan kondisi perekonomian nasional. Sektor otomotifl yang terimbas lebih dulu apabila terjadi goncangan ekonomi makro akat tetapi sebaliknya bila sudah recovery ekonomi, sektor ini pulalah yang lebih dulu bangkit.

Mobil baru seperti passenger / keluarga trend nya selalu naik, sedangkan mobil niaga fluktuatif sesuai kebutuhan pasar, sehingganya pelaku otomotif berlomba2 menghadirkan model baru untuk Passenger Car, bahkan untuk pemain Besar seperti Toyota, Suzuki, Daihatsu di Indonesia merancang mobil serba guna (MPV) yang bisa dipakai buat keluarga dan juga buat niaga/usaha.

Suzuki menghadirkan APV berhadapan langsung dengan Grand max dan Luxio nya Daihatsu. Toyota dengan Yaris-nya face to face dengan Honda Jazz  dan suzuki Swift

Kebutuhan mobil di Jakarta bagi sebagian orang sudah masuk di kebutuhan ke 5 alias Aktualisasi Diri. Tidak sedikit warga Ibukota ini membeli mobil karna takut keduluan tetangganya yang beli atau garasi mobilnya masih kurang 5 mobil, (sudah seperti showroom saja), sedangkan untuk pembeli mobil niaga membeli mobil baru lebih kearah kebutuhannya. Seperti : Peremajaan kendaraan operasional, Perkembangan usaha yang maju pesat dan lain sebagainya.

Untuk kebutuhan itu ada beberapa Tips yang mesti diperhatikan saat membeli kendaraan terutama kredit.

• Kondisi kendaraan yang dipesan Ready Stock atau Indent, ini penting karena kalau posisi indent harga tidaklah mengikat dan sewaktu2 bisa berubah
• Paket kredit yang ditawarkan biasanya menggunakan Uang Muka (DP) yang ringan tapi biasanya Suku bunga yang dikenakan lebih tinggi dari biasanya. Coba comparasi bunga di beberapa Finance Mobil Seperti : Astra Credit Company (ACC), Oto Multiartha dan BCA-Finance.
• Suku bunga dai Bank cenderung llebih rendah dari Finance, tetapi proses kreditnya biasanya memakan waktu yang lama (bisa lebih dari 2 minggu). Terkadang Konsumen bisa simulasikan : kalau barang indent ngak ada salahnya pakai Bank, kalau butuh cepat dan barangnya ready, gunakan Finance yang ada tetapi tetap dengan mengkomparasi beberapa paket kredit yang tersedia
• Setelah proses kredit disetujui Bank/Finance barulah total uang muka dibayar dan jangan lupa menanyakan lamanya proses pengurusan STNK, Biasanya dari pembayaran uang muka Max 2 minggu (bila unit telah tersedia) dan bila kendaraan Buit up (CBU) prosesnya bisa memakan waktu lebih dari 1 bulan ini sebagai bahan pertimbangan bahwa kendaraan BELUM bisa digunakan
• Perhatikan kelengkapan kendaraan dan Bonus yang diberikan. Biasanya standar dari kendaraan bonusnya adalah Karpet dan kaca Film. Tetapi bila ada event khusus ada promo lainnya berupa hadiah seperti : DVD, TV, Laptop atau Ikut undian berhadiah... (program PRJ).
• Saat Delivery perhatikan seluruh kelengkapan kendaraan sudah berfungsi dengan baik, kalau ada yang masih kurang segera beritahukan wiraniaga yang bersangkutan untuk segera diperbaiki saat free service 1000 km

Semoga Tips membeli mobil baru ini bermanfaat bagi kita semua.

Artikel Terkait